Kamu yang baru saja beralih ke smartphone mungkin masih meraba-raba hal-hal baru yang ada di perangkatnya. Salah satu yang seharusnya Anda temui, tetapi masih membingungkan, mungkin tentang apa itu WhatsApp, apa kegunaannya dan apa saja fiturnya. Nah, pada artikel kali ini editor akan mengulas secara lengkap tentang WhatsApp, termasuk sejarah kelahirannya.
Apa itu WhatsApp
Yang pertama adalah tentang WhatsApp. WhatsApp merupakan aplikasi pesan instan untuk smartphone, jika dilihat dari fungsinya WhatsApp hampir sama dengan aplikasi SMS yang biasa Anda gunakan pada ponsel lama. Namun WhatsApp tidak menggunakan pulsa, melainkan data internet. Jadi, dalam aplikasi ini kamu tidak perlu khawatir dengan panjang karakternya. Tidak ada batasan, selama data internet Anda memadai. Meski merupakan aplikasi perpesanan instan, ada yang unik dari WhatsApp. Sehingga sistem pengenalan kontak, verifikasi dan pengiriman pesan tetap dilakukan melalui nomor ponsel yang terdaftar. Cara ini berbeda dengan BBM yang menggunakan PIN atau LINE yang selain nomor ponsel juga mendukung email dan username.
Fitur Unggulan WhatsApp
WhatsApp memiliki beberapa fitur:
Di mana saya dapat mengunduh WhatsApp?
Anda dapat mengunduh WhatsApp di aplikasi Play Store. Di setiap smartphone android terbaru, secara default terdapat aplikasi store bernama Play Store. Anda dapat menemukan WhatsApp di aplikasi toko. Atau bagi pengguna iOS, Anda bisa mendownloadnya di aplikasi App Store. WhatsApp juga tersedia untuk Nokia S40, S60, BlackBerry dan Windows Phone. Informasi lengkapnya bisa Anda dapatkan di situs resmi WhatsApp.
Sejarah WhatsApp
WhatsApp didirikan pada 24 Februari 2009, artinya WhatsApp kini sudah menginjak usia keenam. WhatsApp didirikan oleh Brian Acton dan Jan Koum yang pernah bekerja sebagai karyawan Yahoo. Dengan penghematan sebesar $ 400.000 yang didapat selama bekerja disana, Koum mengunjungi temannya, Alex Fishman untuk berdiskusi tentang App Store yang baru berumur 7 bulan, Koum merasa toko ini memiliki potensi. Fishman kemudian membantu Koum menemukan pengembang aplikasi iPhone bernama Igor Solomennikov yang berasal dari Rusia.
Namun meski WhatsApp Inc sudah mapan, namun aplikasi WhatsApp sendiri masih jauh dari kata selesai. Dalam beberapa percobaan, WhatsApp rusak dan gagal berjalan seperti yang diharapkan. Putus asa, Koum berniat menutup perusahaannya dan mencari pekerjaan lain. Tetapi Brian Acton mendorongnya untuk bertahan selama beberapa bulan lagi. Ujung-ujungnya, setelah melalui fase beta yang cukup panjang, pada November 2009, WhatsApp resmi memulai kiprahnya di App Store. Sebelumnya, Koum pernah membujuk Acton dan lima mantan Yahoo! lainnya untuk diinvestasikan. Setelah mengunjungi App Store, pada Januari 2010 WhatsApp merambah ke BlackBerry Store dan diikuti oleh Android pada Agustus.